Kalau judul yang ini tentu semua orang akan membutuhkannya, terutama sekali bagi para blogger muda yang menginjak usia remaja, meski tidak menutup kemungkinan yang berusia tua juga. Karena kedua usia tersebut mempunyai potensi besar untuk salah sasaran dalam meletakkannya. Tapi semoga kita semua tidak ikut tercebur di dalam golongan orang-orang yang mengumbar nafsu. Nafsu birahi itu saya umpamakan sistem mekanik yang siap pakai untuk menerima sinyal dari luar, ketika sinyal tersebut on-line dengan baik maka nafsu birahipun mulai timbul tumbuh dan berkembang.
Akan tetapi jika tidak ada sinyal tersebut maka birahi yang ada di dalam diripun tidak akan mengundang hal-hal yang tidak diinginkan. Ending dari nafsu tersebut akan merusak harga diri dan merobek kehormatan seseorang. Lalau bagaimana supaya sinyal birahi tersebut supaya tidak tertangkap oleh mesin mekanik dalam jiwa kita, tentu ada beberapa tips yang harus kita lakukan.
Oiya.. nafsu birahi itu bukan tidak peerlu tetapi pelampiasannya harus pada tempat dan porsi yang sebenarnya. Ada saran dari Tips Kita untuk memproteksinya diantaranya aalah sebagai berikut:
1. jangan melamun atau mengandai-andai. Tidak dianggap baik melamun dan berandai-andai karena pekerjaan tersebut tidak ada batasnya, seseorang dalam keadaan diam bisa saja lamunannya sudah menembus awan, pada saat itu siapapun tidak akan bisa membendung kecuali dirinya sendiri. Oleh sebab itu hindarilah melamun dalam hal itu (baca:’birahi’)
2. jangan suka melihat gambar atau apa saja yang bisa membangkitkan gairah baru. Karena gambar atau media apapun yang berbau negatif akan lebih mudah menjadi pemicu tumbuhnya birahi itu sendiri.
3. hindarkan diri melihat lawan jenis yang nantinya bisa membuat kalang kabut jiwa dan fikiran kita
berdasarkan hadits Nabi saw, kurang lebih artinya adalah sebagai berikut: “melihat wanita adalah bagaikan panah dari panah-panahnya iblis”, sekali kita melihat maka sulit untuk mengelakkan pandangan mata ke arah yang lain.
4. jangan pernah mencoba untuk melakukan hal hal yang bersifat mencari kepuasan dalam hal ‘itu’ karena manusia mempunyai potensi untuk ketagihan terhadap sesuatu yang pernah kita lakukan, meskipun pahit. Misalnya, Rokok itu pahit tetapi karena sudah terbiasa maka ketagihan, mungkin seperti anda saat ini. He he he
5. jika ada hal yang menarik dan syahwat mulai ikut bangkit, maka katakan pada dirimu ‘gitu aja kok...’ jangan kau kantakan ‘duh andaikan…”
6. Bagi orang yang sudah berkeluarga, dan mempunyai pendamping hidup maka katakan pada diri anda bahwa semua yang ada itu rasanya sama aja. Bedanya kalau yang di rumah itu sah dan mendapat pahala, tetapi kalau yang engkau temui itu tidak sah dan melahirkan berbagai bencana dunia dan akhirat.
7. perbanyaklah berpuasa, karena puasa itu bisa meredam birahi para pemuda yang sedang menginjak usia ‘tanggung’
CATATAN:
Jangan pernah memperturutkan nafsu anda, Syeikh al Busyairi pernah mengatakan di dalam syair burdah :” Nafsu itu bagaikan bayi yang menyusu, jika engkau biarkan maka akan menyusu terus sampai besar, tetapi jika engkau menyapihnya maka nafsu pun akan tersapi”.
